top of page
  • Gambar penulisGita Lesmana

Hal Yang Kamu Perlu Tahu Sebelum Pelihara Kelinci


BUNNIES DOs & DON’Ts
Ditulis Cominica


Kelinci bukanlah hewan peliharaan untuk pemula, apalagi untuk anak kecil. Inilah yang sering salah dimengerti oleh banyak orang sehingga menyebabkan mishandling dan salah perawatan pada kelinci. Setiap hari paskah, entah berapa banyak kelinci yang dibeli sebagai hadiah anak-anak yang akhirnya akan berakhir di buang.. 😢


Perlu kalian tau, kelinci adalah hewan yang dimangsa (prey animal) sehingga mereka memiliki sifat bawaan yang penakut dan sangat berhati-hati dengan keadaan sekitar, termasuk dengan manusia. Ini adalah sifat bawaan dari nenek moyang mereka di alam liar dan masih diwariskan turun temurun di dalam darah mereka. Namun, bukan berarti kelinci tidak cocok menjadi hewan peliharaan. Nyatanya, kelinci adalah salah satu hewan peliharaan terbaik yang pernah ada!


Karena itu, ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui sebelum memutuskan untuk memelihara kelinci agar kalian dapat merasakan pengalaman tidak terlupakan menjadikan kelinci sebagai bagian dari keluarga kalian.



❌ DON'Ts ❌


1. Jangan sekali-kali membeli kelinci untuk hewan peliharaan anak. Kelinci memiliki struktur tulang yang halus dan tubuh yang ringkih sehingga jika salah menangani mereka dapat menyebabkan celaka otot dan tulang mereka dapat bergeser. Ini sangat berbahaya bagi kelinci!


2. Jangan mengejar kelinci dan memaksa menggendong mereka. Kelinci di alam liar harus kabur untuk bertahan hidup agar tidak dimangsa. Karena itu, mengejar dan menggendong akan sangat menakutkan bagi kelinci karena seperti dikejar oleh predator.

3. Jangan meletakkan kelinci di kandang yang sempit. Kelinci butuh bergerak, melompat dan bermain agar tetap sehat dan bahagia. Kandang yang sempit dapat membuat mereka stress dan depresi.


4. Jangan memelihara kelinci di luar rumah. Cuaca yang ekstrim seperti sangat panas maupun dingin sangat tidak baik untuk kelinci. Kelinci bisa mati mendadak. Kelinci cocok menjadi hewan peliharaan di dalam rumah dengan ruangan yang sejuk dan suasana yang tenang, itu akan membuat mereka sangat nyaman dan senang.


5. Jangan mengangkat kelinci dengan menarik kupingnya, ekor, tengkuk, maupun kakinya! Kelinci bisa stress karena kesakitan dan menyebabkan kecelakaan yang serius pada tubuh kelinci. Mishandling dapat menyebabkan kematian mendadak kepada kelinci.



✅ DOs ✅


1. Buat kelinci senang dengan memberikan banyak mainan seperti kardus, gigitan kayu dan pastinya ruangan luas yang cukup untuk mereka berlari.

2. Beri mereka makan HAY (Timothy, Orchard, Oat) sebagai sumber pakan utama mereka dengan tambahan pellet 1 sampai 2 kali sehari untuk melengkapi kebutuhan vitamin dan mineral mereka.


3. Kelinci sangat suka minum air. Faktanya mereka minum lebih banyak dari anjing dan kucing. Jangan lupa untuk mengisi air minum mereka di botol ataupun mangkuk karena air sangat penting untuk tubuh kelinci agar dapat bekerja dengan benar.


4. Sediakan waktu untuk bonding dengan kelinci setiap hari. Mereka makhluk sosial dan senang diperhatikan, jika tidak mereka akan merasa diterlantarkan.


5. Berikan sayuran yang bervariasi untuk kelinci seperti Kale, Pak Coy, Daun Ketumbar, dan Parsley sebagai snack. Bisa juga berikan sepotong kecil buah apel dan pisang seminggu sekali. Mereka akan sangat senang mencarimu untuk meminta snack kesukaan mereka.

6. Bersihkan kandang kelinci secara rutin setiap hari dengan disinfectant khusus untuk membunuh tungau, kuman dan bakteri. Cairan aman seperti cuka juga bisa digunakan untuk menghilangkan bau pipis kelinci dan juga membunuh bakteri.

7. Sediakan tempat bersembunyi untuk kelinci dan juga bak untuk mereka menggali. Kelinci butuh tempat untuk bersembunyi disaat mereka merasa ketakutan atau hanya sekedar untuk tidur supaya merasa aman. Di alam liar, kelinci suka menggali lubang-lubang di tanah, karena itu dengan adanya bak untuk menggali dapat membuat mereka lebih aktif dan tidak merasa bosan.



Dengan mengingat Don'ts/DOs di atas, niscaya kelinci peliharaan kita akan merasa senang dan bahagia. Poin-poin di atas termasuk hal-hal yang sangat penting yang perlu diketahui semua bunparents maupun calon bunparents yang ingin mencoba membawa kelinci pulang ke rumah. Kelinci berbeda dengan anjing dan kucing, mereka adalah kelinci dan punya keunikannya sendiri!


Kelinci sangat pintar dan juga memiliki perasaan yang sensitif, mereka dapat mengerti emosi kita. Sediakan waktu untuk dekat dengan mereka, anggaplah mereka bagian dari keluarga kalian, cintailah mereka, maka mereka pun akan menjadi bagian dari hidup kalian yang sangat berharga.



Tentang Cominica dan anabul nya






























Pengalamanku merawat 16 kelinci mengajarkanku bahwa mereka adalah hewan yang menarik. Kelinci memiliki karakter yang unik dan tidak sama. Walaupun mereka semua kelinci, mereka memiliki sifat yang berbeda. Contohnya beberapa anak-anakku ini:




Shiro


Shiro adalah kelinciku yang paling tua dan pertama. Dia sangat galak dan suka melakukan hal dengan caranya. Namun walaupun begitu, dia bisa manja dan dekat denganku. Dia juga bisa menghiburku di saat aku sedih, dan di saat tertentu di mana dia harus nurut dia bisa menuruti kemauanku. Sifat jeleknya adalah karena dia sulit dikasih tau, dia susah sekali pipis di tempatnya karena ia tidak peduli dengan hal itu. 😌





Luna


Luna adalah kelinciku yang kedua, dia sangat manis dan penurut. Dia juga tidak masalah dekat dengan manusia dan senang disayang. Luna yang manja tidak suka jika tidak dituruti, dia bisa mengamuk dengan membuat suara yang berisik dengan membanting piring makannya dan juga botol minumnya. Tapi, ia sangat penurut dan selalu pipis di tempat yang benar. Walaupun begitu, dia agak sedikit penakut dan sangat tidak suka digendong.






Taro


Taro adalah kelinciku yang ketiga. Dia sangat sangat manja dan suka sekali di elus kepalanya. Hobbynya tidur dan kalau tidur ia bisa tidak sadar dengan lingkungan sekitarnya. Ia tidak suka diganggu saat sedang bobo, dan Taro sangat butuh ditemani entah dengan sesama kelinci atau manusia. Ia tidak suka sendirian. Taro juga punya kebiasaan suka meninju dan menendang dengan cepat jika sedang tidak ingin digendong.





Yuki


Yuki adalah kelinciku yang keempat dan survive dari penyakit dia saat aku beli dari pet shop. Saat itu, dia sangat kecil dan belum seharusnya dijual oleh seller. Aku merawatnya sampai sembuh dan sehat, tapi sepertinya ia menjadi agak sedikit trauma karena sering aku obati penyakitnya. Ia suka bersembunyi karena takut aku obati (mungkin karena pengalaman masa kecil). Hobbynya makan dan makan. Yuki punya jurus Gori Kick di mana dia bisa menendang sangat kuat sambil salto untuk meloloskan diri.






Kuma


Kuma adalah kelinciku yang kelima dan sangat penakut layaknya kelinci di alam liar. Dia yang sifatnya paling mirip dengan wild rabbit, sangat hati-hati dan tidak mau terlalu dekat dengan manusia. Mendekati Kuma butuh waktu yang sangat lama sampai dia percaya dengan aku. Dengan waktu dan kasih sayang, dia bisa mengerti kalau aku harmless dan perlahan ia bisa didekati.





Kiko


Kiko adalah seorang ratu. Ia kelinciku yang keenam dan sangat introvert. Gerakannya tenang dan elegan tidak seperti kelinci lain yang suka heboh. Ia juga sangat bersih dan tidak suka berantakan. Kiko senang sendirian, bermalas-malasan, dan tidak suka diganggu jika sedang me time. Ia merasa kami adalah bawahannya dan harus mengurus dia dengan baik. 😂





Leo


Leo adalah satu-satunya Lionhead di sini. Dia anak yang baik, kalem dan sangat santai. Saat ini, dia tinggal bersama Yuki, dan makanannya suka direbut karena Leo makannya lama (dia sangat penyabar). Sejak bersama Yuki, Leo meniru kebiasaan Yuki yang suka bersembunyi. Terkadang, Leo suka bengong dan duduk manis di pojokan, entah dia sedang memikirkan apa..





Ame


Ame adalah kelinciku yang kedelapan yang aku beli dari breeder. Ame ini anaknya heboh dan susah diam. Dia energetic tapi kadang malesnya keterlaluan sampai sering makan sambil selonjoran. Ame anaknya pintar dan suka penasaran, ia suka exploring rumah kami dan naik tangga sendiri dari lantai 1 sampai 3 kemudian tidur entah di mana jika dia bosan.


Sebenarnya masih ada 8 anak lagi yang tinggal bersamaku, 8 anak ini bisa dibilang adalah cucu-cucuku dari anak-anakku di atas. Mereka juga memiliki sifat yang berbeda satu sama lain walaupun kebanyakan mewarisi sifat dari orang tuanya.


Post: Blog2_Post
bottom of page